Kalselhits.com BARABAI – Letkol Inf Fery Perbawa.S.Hub.Int.,M.Han, Komandan Kodim 1002/HST, menjadi narasumber dalam kegiatan sosialisasi Karhutla di Caffe Rezstwo desa Sungai Rangas. Dalam acara tersebut, Dandim 1002/HST menyampaikan bahwa Karhutla dapat dibedakan menjadi dua faktor, yaitu alam dan non alam.
Dandim menekankan bahwa pembakaran lahan oleh manusia menjadi penyebab utama Karhutla belakangan ini. Dampaknya tidak hanya merugikan kesehatan akibat asap, tetapi juga merusak ekosistem dan lingkungan. Terjadinya erosi, kebakaran hutan, dan peningkatan bencana alam seperti longsor dan banjir menjadi risiko nyata.
Selain itu, Dandim menyebutkan bahwa Karhutla menyebabkan hilangnya spesies endemik flora dan fauna, serta berkontribusi pada pemanasan global melalui emisi karbon dioksida. Untuk menghadapi tantangan ini, manusia perlu mengambil langkah-langkah pencegahan seperti pencegahan, pemadaman, dan penanganan paska kebakaran.
Dalam penutupnya, Dandim menekankan bahwa tanggung jawab menjaga lingkungan bukan hanya pada TNI-POLRI dan pemerintah, tetapi juga menjadi tanggung jawab bersama. Kehadiran Camat Labuan Amas Selatan dan wakil-wakil pemerintahan setempat dalam kegiatan sosialisasi menunjukkan dukungan terhadap upaya pencegahan Karhutla.( pendim 1002/mega )
